Banyak yang menanyakan cara trading dengan analisa teknikal. Lalu, sudahkah Anda mengetahui cara trading menggunakan analisis teknikal tersebut? Jika belum, Anda bisa menyimak artikel ini sampai habis ya. Dalam artikel ini akan mengulas bagaimana cara trading dengan analisis teknikal yang lengkap bahkan mudah untuk Anda pahami lho.
Nah, sebelum Anda mengetahui caranya ada baiknya Anda tahu apa itu analisis teknikal lebih dahulu. Analisis teknikal merupakan analisis yang berdasarkan data tentang harga historis pada pasar saham. Dalam penerapannya, prediksi membeli atau menjual saham dilakukan dengan melihat grafik historis pergerakan saham. Yang suka menggunakan analisis adalah trader investasi jangka pendek atau harian. Supaya profit, yuk simak trading menggunakan analisa teknikal berikut ini!
Pahami Konsep Dasar
Pertama Anda harus memahami konsep dasar dari analisis teknikal lebih dahulu. Ada beberapa prinsip yang harus Anda pegang teguh saat akan trading menggunakan analisis ini. Anda harus bisa memprediksi arah dari pergerakan harga di masa depan dengan mempelajari data harga pada periode sebelumnya yang sudah terbentuk dan ditampilkan di dalam chart. Anda sebagai trader harus paham chart yang pada umumnya digunakan dalam analisa teknikal agar Anda bisa paham pergerakan dengan baik.
Kenali Trend yang Berlangsung
Cara selanjutnya kenali trend yang sedang berlangsung. Anda bisa memulainya dengan trend jangka panjang kemudian Anda bisa mundur ke trend jangka menengah atau jangka pendek. Anda bisa memilih trend yang ingin Anda manfaatkan namun akan lebih menguntungkan jika Anda mencari trend jangka panjang kemudian mengikutinya. Jika sudah mengenali trend, Anda bisa tahu strategi trading terbaik dan dimana Anda bisa mengambil posisi transaksi. Saat trend naik Anda bisa mengejar posisi buy, begitu pula sebaliknya.
BACA JUGA : Cara Menghitung Ketahanan Margin Forex
Pahami Kemudian Tentukan Support dan Resistance
Selanjutnya, Anda harus paham tentang support dan resistance. Konsep yang satu ini sangat penting diketahui oleh trader. Kedua konsep tersebut bisa membantu Anda menandai lokasi mana harga yang paling mungkin untuk mengalami pergerakan yang signifikan. Nah, tanpa support dan resistance Anda akan kesulitan menandai lokasi harga.
Dalam FX trading, support and resistance akan menghubungkan Anda pada titik tertinggi dan terendah dari harga yang bisa Anda cari peluang buy di area support atau sell di area resistance. Jika Anda mengambil posisi searah dengan trend dan melihat trend sebagai uptrend Anda bisa mencari posisi buy di area support begitu pula sebaliknya.
Validasi Tren
Yang bisa Anda lakukan selanjutnya validasi tren. Indikator moving average bisa memperjelas arah trend dan membuat fluktuasi pergerakan harga menjadi lebih halus. Nah, Anda bisa terus melihat pergerakan MA atau Moving Average untuk melakukan identifikasi trend tersebut.
Bagaimana, mudah sekali kan trading dengan menggunakan analisa teknikal ini? Nah, Jika Anda sedang mencari platform trading terbaik Anda bisa menjadikan DCFX sebagai pilihan, pialang resmi yang satu ini sudah teregulasi Bappebti lho sehingga keamanan dana Anda benar-benar terjamin, DCFX juga memiliki program membership dengan puluhan reward yang menarik dan sayang untuk Anda lewatkan, yuk gabung bersama DCFX sekarang juga! Coba akun demo trading!
BACA JUGA : Apa itu Bank Sentral dan Kaitannya dengan Trading?
